Harmidi Husein anggota DPRD Batam |
BATAM I EXPOSSIDIK.COM - Keberadaan PSK asing di Batam saat ini sudah sangat di khawatirkan akan membuat negatif Pulau Batam yang dilabel sebagai pusat trafficking orang asing di Kepri
Saat ini sejumlah tempat hiburan malam BATAM di jadikan tujuan PSK asing tersebut untuk mencari nafkah. Sesuai dengan temuan sumber media yang tergabung dalam Asosisasi Media Siber Indonesia (AMSI), ada beberapa oknum yang disebut-sebut sebagai mafia yang mengakomodir PSK tersebut di Batam.
Diantaranya, inisial Pnd, Am, And. Dan tempat –tempat hiburan malam yang kerap menjadi tujuan mereka adalah Morena , I Hotel , Formosa , Grand Dragon Pub serta sejumlah hiburan lainnya.
“ PSK asing dipandu mami-nya , mereka ada yang mengakomodir ada bosnya. Mereka itu rata-rata pemain lama . tempat –tempat mereka dibeberapa Pub hiburan malam terkenal di Batam “ ujar sumber yang tak ingin disebutkan namanya ini.
Atas permasalahan tersebut, anggota Komisi I DPRD Batam, Harmidi Husein mengatakan bahwa Komisi I DPRD Batam sudah beberapa kali melakukan sidak terhadap tempat-tempat hiburan malam.
“Ada beberapa kali kita lakukan sidak dan jika ada pelanggaran kita tegur secara lisan yang selanjutnya di serahkan kepada bidang pariwisata. Sementara perkembangan lanjutan, dari semua itu tidak kita ketahui," ungkapnya (12/11)
Ia pun menyoroti maraknya PSK asing di Batam yang menurutnya masuk ke Batam tidak sesuai dengan peraturan . Misalnya, PSk tersebut masuk ke Batam hanya berbekal paspor kunjungan bukan paspor pekerja.
Meski demikian, dia masih ragu jika PSK asing terebut masuk ke Batam melalui Singapura, mengingat kebanyakan dari mereka melalui Jakarta.
“Kita masih bingung, PSK asing itu masuknya darimana, apakah dari Singapura langsung ke Batam atau justru dari Jakarta dulu kemudian ke Batam," ujarnya.
[ag/red]