Sekda pimpin rapat koordinasi tim pengendalian inflasi daerah |
TANJUNG PINANG | EXPOSSIDIK.COM - Pemko Tanjungpinang melalui Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Drs. Riono memimpin langsung Rapat Koordinasi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), di Ruang Rapat Lt. 2 Kantor Walikota, Senin (14/11).
Rapat diikuti oleh Plt. Asisten II Bidang Ekonomi dan Prmbangunan, Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Kepri, Bulog, BUMD, PLN, BPS, APINDO, serta unsur SKPD yang tergabung dalam TPID Kota Tanjungpinang.
Rapat TPID yang dilaksanakan secara rutin setiap bulan ini, guna mengantisipasi inflasi di Daerah Kota Tanjungpinang, terutama jelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
Riono dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa jelang perayaan natal dan tahun baru nanti, tentunya akan ada kenaikan sejumlah bahan pokok, selain itu, naiknya ongkos transportasi udara akan berpengaruh terhadap inflasi.
Untuk itu, dia minta kepada BUMD Kota Tanjungpinang untuk menindaklanjuti MoU yang dilakukan dengan daerah penghasil, agar ketersedian kebutuhan bahan pokok tetap terkendali.
Sementara itu, Kepala Perwakilan BI Provinsi Kepri, Gusti mengatakan inflasi di bulan Oktober didorong oleh kenaikan harga cabai yang menjadi fenomena nasional, dimana kenaikan harga cabai merah yang cukup signifikan tidak hanya terjadi di Tanjungpinang tetapi juga di beberapa provinsi lainnya
Meski demikian, laju inflasi Tanjungpinang masih dalam koridor sasaran target inflasi 2016 sebesar 1 persen.
Untuk menekan inflasi, terangnya, ada beberapa strategi pengendalian inflasi yang bisa kita lakukan, yaitu, memastikan ketersediaan pasokan komoditas, menjaga kelancaran diatribusi, memastikan keterjangkauan harga dan melakukan kebijakan pengendaliam inflasi yang terjadwal selama 3 bulan hingga Desember.
(sal/red)