BATAM I EXPOSSIDIK.COM - Terkait usulan dari dewan agar agenda hak angket reklamasi dilakukan secara perorangan atau fraksi situasinya pun terlihat berubah.
Fraksi Golkar, akhirnya menarik dukungannya untuk hak angket.
"Saya atas nama fraksi maupun perorangan dari Golkar menyatakan menarik dukungan hak angket," ucap juru bicara Golkar.
Hal yang sama juga terlihat, dimana Gerindra yang di bacakan oleh Imam menarik dukungannya untuk hak angket reklamasi.
"Aspirasi dan kritikan masyarakat, walaupun ternyata manfaat reklamasi tidak seimbang dengan kerusakan lingkungan yang di timbulkannya," baca Iman.
Karenanya, Iman meminta bagi pihak yang melakukan reklamasi harus memenuhi legal formil. Termasuk usulan untuk investigasi agar ada benang merahnya.
Fraksi Demokrat menyetujui angket tapi minta data dahulu dari pengusul. Fraksi PAN karena jadi sorotan sangat perlu menanggapinya.
Sementara Fraksi PKS, Hati Nurani Bangsa dan Persatuan Keadilan meminta agenda hak angket reklamasi di lanjutkan.
Sedangkan Fraksi Nasdem yang merupakan partai pendukung Pemerintah menyatakan secara terbuka menolak melanjutkan agenda hak angket. "Karena kita adalah partai Pemerintah maka kita menolak hak angket," ucap anggota dewan dari Fraksi Nasden.
Selanjutnya, dari hasil rapat tadi pagi hingga siang hari sebanyak 38 yang hadir, terdapat 18 orang anggota dewan yang meminta agenda dilanjutkan dan 20 menolak. Dari putusan ini otomatis agenda hak angket batal dan tidak di teruskan.
[ag/sidik]