BATAM I EXPOSSIDIK.COM - Sesampainya para pendemo di Kantor DPRD Batam warga langsung diajak untuk berdialog melalui Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait lahan warga Baloi Kolam, Selasa (19/7)
Dalam RDP ini, Warga Baloi kolam melalui utusannya diterima anggota dewan yang di hadiri oleh Keta DPRD Batam Nuryanto dan anggota Komisi I Nono, Hamdi, Mustafa dan Sumadi
Saat RDP, anggota dewan satu Persatu mengungkapkan dukungannya terhadap warga yang menginginkannya lahannya agar tidak di gusur
Interupsi pun mencuat karena lamanya anggota dewan memberikan penjelasan dan solusi. Sementara, warga di bawah masih menunggu putusan dari urusan mereka yang di undang dewan
Sumadi dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa terkait lahan warga Baloi Kolam dia meminta dari perwakilan warga agar menyusun site plan dan gambar, sehingga bisa diajukan ke BP Batam
"Jadi, intinya kita harus punya konsep, sehingga tujuannya dan jelas," ujarnya
Selain itu, Agung salah seorang perwakilan warga meminta pada dewan agar pro aktif dan jangan omong doang mengingat sebelumnya pertemuan seperti ini sudah pernah dilakukan. tapi, nyatanya warga tetap berbenturan dengan TNI
Atas permintaan warga itu Nono menegaskan bahwa tuntutan warga akan diakomodir dewan, karenanya dia meminta waktu selama satu bulan untuk membahasnya bersama muspida
Sementara itu, Udin Sihaloho yang di duduk bersebelahan dengan warga meminta agar para pendemo yang berada di bawah untuk diamankan sehingga orasi mereka tidak anarkis yang berdampak pada ekonomi Batam.
Dia meminta agar lembaga dewan pada hari ini p membuat rekomendasi agar masyarakat tenang, termasuk komunikasi dengan pihak TNI sehingga tercipta ketentraman
"Saya pikir, ini sudah banyak kepentingan karenanya kita perlu rekomendasi untuk di taati dan menunggu waktu satu bulan tersebut," pintanya. (Ag/sidik)